Pernah merasakan
sesuatu yang teramat mengusik hati kita? Sesuatu seperti ada yang mengganjal
dalam hati kita? Seperti ada yang hilang dalam hari-hari kita? Sesuatu yang
kurang dalam setiap detik dalam aktifitasmu? Sesuatu yang biasanya selalu
menghiasi layar handphone mu dengan beribu kata-kata manisnya dan juga beberapa
“call” yang selalu kau tunggu sebagai
ucapan selamat tidur? Merindukan sedikit tawa yang menghiburmu, yang dapat
membuat kita melupakan sedikit rasa lelah dan penat dari rutinitas kita?
Merindukan percakapan yang meskipun membuat dirimu merasa sedikit kesal,
jengkel, marah ataupun semacamnya tetapi kau tetap tersenyum tanpa mempedulikan
rasa-rasa tadi? Dan ketika semua itu
seperti menghilang, tanyakan pada hatimu apakah ini? Apakah yang membuatmu
tidak bisa tidur hingga larut malam? Diam di pojokan tempat tidurmu, memeluk
bantal guling, dan dengan headset yang menempel di telingamu.. yang memutarkan
sebuah lagu dan membuatmu seakan masuk ke dalam setiap lirik lagunya dan
memaksamu untuk menitikkan air mata.. Membuatmu hanya memandangi sebuah layar tipis
kecil di genggaman tanganmu yang dihiasi dengan 2 buah senyuman manis sepasang
anak manusia? Membuatmu merapalkan nama seseorang dalam setiap doa sebelum
tidur malammu? Membuat sebuah permintaan kecil kepada Sang Pencipta hanya untuk
sebuah pertemuan meskipun singkat?
Ya, mungkin itu
seperti sebuah perasaan dimana kita sedang merindukan seseorang. Sebuah
perasaan gelisah ketika kita tidak mendapatkan kabar apapun darinya. Sebuah
perasaan galau yang menyelimuti seluruh anggota tubuh kita, menggerogoti hingga
ke dasar tulang rusukmu. Sebuah perasaan ayng membuatmu berkeringat dingin yang
kemudian menjalar hingga ke ujung-unjung jari-jari kaki dan tanganmu? Beribu
pertanyaan yang mendatangimu menanyakan apa yang dilakukannya di sana,
bagaimana keadaannya, apakah dia baik-baik saja? Apakah dia sudah makan dan
melakukan aktifitasnya seperti biasanya? Rasa aneh yang tiba-tiba datang ketika
tanpa sengaja kita sedang membayangkan wajahnya, dan seketika itu juga hati
kita akan menyebut lirih namanya. Dan kemudian sebuah senyuman kecil akan
datang dengan segera, menghiasi wajahmu yang memerah sendiri akibat
memikirkannya? Ya , kita sedang merindukan seseorang. Tak peduli seberapa lama
nya kau tidak bertemu dengannya, tidak peduli seberapa banyak waktu yang kau
butuhkan hanya untuk memikirkannya,,
RINDU itu mutlak!
Yaaa… dia datang tanpa diundang, dan tak peduli seberapa kerasnya kau berusaha
mengusir rasa rindu itu, dia tak kan pernah pergi darimu hingga kau bertemu
dengan dia, yang kau rindukan… setiap orang PASTI pernah merasakan rindu..
ketika lama tidak bertemu seseorang, ketika lama tidak Berkomunikasi dengan
seseorang, ketika wajahnya yang selalu menghiasi setiap malam dalam mimpi
indahmu tak lagi dapat kau temui dalam dunia nyata… yeahh,,
Rasa RINDU itu tak
pernah ditemukan obat penawarnya, dan mungkin para ahli dari seluruh dunia pun
tak akan ada yang dapat menemukan ataupun berniat menemukan nya.. Tanya kenapa
teman? Yaa, aku pikir rasa RINDU itu
sendiri tidak akan terobati dengan apapun, hanya satu obatnya : PERTEMUAN ! J hanya satu itulah
yang paling ampuh,, karena hanya dengan sebuah pertemuan rasa rindu itu akan
terobati..
Mungkin kau perlu
menunggu beberapa hari, minggu, bahkan bulan hanya untuk mewujudkannya..
sekeras apapun yang menghalangimu untuk mewujudkannya, kau akan tetap berusaha
sekeras mungkin untuk membuat sebuah keadaan dimana kau dapat menatap kedua
bola matanya yang indah, senyum manisnya yang telah menghipnotismu,
kata-katanya yang meskipun terdengar mengejekmu, kau tidak akan peduli..
meskipun pertemuan yang kau usahakan terjadi itu mungkin hanya akan bertahan
dalam kurun waktu yang singkat, kau tidak akan menghiraukannya.. bagimu, setidaknya
ada yang akan kau kenang dalam setiap malam-malammu hingga saat kau akan
bertemu lagi dengannya..
Finally, siapa
yang peduli dengan segala rintangan yang menghalangi pertemuan itu? entah itu karena segudang rutinitas yang
membosankan, atau waktu yang tidak bersahabat, ataupun jarak yang mungkin
menghalangi sebuah pertemuan itu untuk terwujud.. tapi, sekali lagi siapa yang
peduli dengan semua itu? Kalau segudang rasa rindu sudah menyelimuti hati dan
pikiranmu? Tanyakan pada dirimu, apa yang dapat kau lakukan untuk menyingkirkan
itu semua? J
with LOVE :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar